Modoratör
Yeni Üye
Apa yang dapat dilakukan dengan Methylprednisolone?
Indikasi methylprednisolone adalah sebagai antiinflamasi atau imunosupresan, tatalaksana status asmatikus, reaksi penolakan pada transplantasi organ, dan kondisi alergi. Sebagai antiinflamasi atau imunosupresan, methylprednisolone dapat diberikan secara intraartikular, intralesi, intramuskular, intravena, ataupun oral.
Apakah tablet Methylprednisolone sesuai dosis?
Gunakan tablet methylprednisolone sesuai dosis yang telah ditentukan dokter dan pastikan ada jarak waktu yang cukup antara satu dosis dengan dosis berikutnya. Bagi Anda yang lupa mengonsumsi tablet methylprednisolone, disarankan untuk segera mengonsumsinya begitu ingat, jika jeda dengan jadwal konsumsi berikutnya belum terlalu dekat.
Apakah Methylprednisolone digunakan untuk jangka panjang?
Apakah Methylprednisolone digunakan untuk jangka panjang?
Methylprednisolone yang sudah digunakan untuk jangka panjang tidak boleh dihentikan mendadak, melainkan dengan menurunkan dosis secara bertahap. Methylprednisolone dalam bentuk tablet sebaiknya dikonsumsi setelah makan untuk mencegah sakit maag. Gunakan segelas air putih untuk menelan tablet secara utuh.
Apakah Methylprednisolone menyebabkan efek samping?
Apakah Methylprednisolone menyebabkan efek samping?
Methyprednisolone berpotensi menyebabkan efek samping. Berikut ini adalah beberapa efek samping yang dapat terjadi setelah mengonsumsi methylprednisolone: Gangguan emosi dan suasana hati, seperti mudah marah. Meski jarang terjadi, methylprednisolone juga dapat menimbulkan efek samping yang tergolong serius.
Apakah methylprednisolone tersedia dalam sediaan oral?
Methylprednisolone tersedia dalam bentuk sediaan oral, topikal, dan injeksi. Formula molekular methylprednisolone adalah C22H30O5. [1,4] Tabel 1. Deskripsi Singkat Methylprednisolone
Apakah Metilprednisolon merupakan obat kortikosteroid?
Metilprednisolon yaitu golongan obat kortikosteroid yang dapat mengurangi reaksi inflamasi (gatal-gatal, kemerahan, dll) dengan mencegah pelepasan enzim hidrolase yang sifatnya asam dan destruktif dari sel darah putih sehingga dapat menurunkan permeabilitas dinding kapiler dan pembentukan edema.
Apakah methylprednisolone digunakan untuk reaksi alergi?
Apakah methylprednisolone digunakan untuk reaksi alergi?
Methylprednisolone juga digunakan untuk meredakan reaksi alergi, seperti penyakit asma. Methylprednisolone bekerja dengan menekan sistem imun, sehingga tubuh tidak melepas senyawa kimia yang memicu terjadinya peradangan.